About Senja Dewanti

Foto saya
Yogyakarta, Yogyakarta, Indonesia
I'm just Senja Permata Dewanti .

Sabtu, 12 Februari 2011

One Sentence

Hanya satu kalimat.
Itu yang berulang-ulang aku yakinkan sejak kau mengucapkannya. Aku harap itu memang sebuah lelucon atau semacamnya. Tapi ternyata hanya harapan, sulit untuk menyebutnya sebagai lelucon sungguhan. Dan selama aku tak berhenti memikirkannya, aku selalu merasa salah. Benar-benar merasa sangat salah sudah melangkah sejauh ini. Sangat merasa salah telah membiarkan perasaan ini. Dan terlalu salah untuk tidak melakukan apa-apa.

Taukah kau,
Bahwa dari awal akupun tak menghendaki semuanya terjadi seperti sekarang. Tak ada sedikitpun niat untuk mengubahmu menjadi orang terjahat dimatanya. Tak ada secuilpun rasa bahagia saat perlahan-lahan aku merasa keadaan mulai berpihak padaku. Dan tak ada satupun kebohongan saat aku mengatakan semua perasaanku sejauh ini padamu. Sedikitpun tak ada.

Ku harap kau tahu,
Jika aku mampu, aku tak akan pernah sejahat dan setega itu mebuat kau terlihat tidak baik dimatanya. Jika aku bisa, aku tak akan pernah mengizinkan rasaku bertambah setiap harinya. Jika aku dapat, aku akan mengulang waktu itu dan tak akan pernah muncul di depanmu sekalipun. Jika aku sanggup, sekarang juga aku akan menghentikan semua perasaan yang semaikin tidak karuan ini. Dan jika aku tak kesulitan, aku ingin mengakhiri semua ini hingga segalanya ada pada tempatnya, kalaupun itu harus membuatku menghentikan perasaanku. Tapi kau tahu, aku tidak bisa.

Takut,
Sangat takut untuk kehilangan semua rasa ini. Sungguh takut membayangkan andai semua ini berakhir terlalu cepat. Bahkan terlalu takut untuk melihatmu kacau karena keadaan ini.

Satu hal yang benar-benar tidak sanggup aku lakukan adalah saat mendengarmu merasa sakit telah menyakiti orang lain. Karena saat meihatmu kacau seperti itu, selalu ada yang memaksa ingin keluar dari mataku.

Saat kau mengatakan tidak sanggup jauh dariku, percayalah.... Aku lebih tidak sanggup lagi untuk harus mengakhiri semua ini begitu saja. Dan akupun tidak menginginkan semua rasaku untukmu berkurang sedikitpun.

Walaupun terlalu sulit, aku menginginkanmu tanpa menyakiti siapapun.